Tips

Panduan Cara Menulis Footnote dalam Skripsi

Cara Menulis Footnote dalam Skripsi: Panduan Lengkap yang Harus Kamu Ketahui

Sumber: DjavaToday.com

Menulis footnote dalam skripsi merupakan hal yang penting untuk membuat skripsi yang berkualitas. Footnote berfungsi untuk memberikan informasi tambahan tentang sumber yang digunakan, sehingga dapat membantu pembaca untuk mengetahui lebih lanjut tentang topik yang dibahas. Jika Anda sedang menulis skripsi dan bingung bagaimana cara menulis footnote, panduan lengkap ini akan membantu Anda memahami cara menulis footnote dalam skripsi dengan benar. Panduan ini akan menjelaskan mengenai apa itu footnote, kapan harus menggunakan footnote, dan bagaimana cara menulis footnote dalam skripsi dengan benar.

Footnote adalah catatan kaki yang biasanya digunakan untuk menyertakan informasi tambahan dalam sebuah skripsi. Footnote dapat berupa kutipan, sumber informasi, atau komentar tambahan. Namun, menulis footnote dalam skripsi tidaklah mudah. Berikut adalah panduan lengkap tentang cara menulis footnote dalam skripsi yang harus kamu ketahui.

1. Tentukan Format yang Akan Digunakan

Pertama-tama, kamu harus menentukan format yang akan digunakan untuk menulis footnote dalam skripsi. Format yang umum digunakan adalah APA, MLA, dan Chicago. Format ini memiliki aturan tersendiri tentang cara menulis footnote, jadi pastikan kamu memahami aturan-aturan tersebut sebelum memulai menulis.

2. Tulis Nomor Footnote di Akhir Kalimat

Setelah menentukan format yang akan digunakan, kamu harus menulis nomor footnote di akhir kalimat. Nomor footnote biasanya ditulis dengan angka arab atau angka Romawi. Jika kamu menggunakan format APA, maka nomor footnote harus ditulis dengan angka arab. Sedangkan jika kamu menggunakan format MLA atau Chicago, maka nomor footnote harus ditulis dengan angka Romawi.

3. Tulis Footnote di Bawah Kalimat

Sumber: KindlePreneur

Setelah menulis nomor footnote di akhir kalimat, kamu harus menulis footnote itu sendiri di bawah kalimat. Footnote harus ditulis dengan rapi dan jelas agar mudah dibaca. Jika kamu menggunakan format APA, maka footnote harus ditulis dengan gaya penulisan yang sama dengan gaya penulisan yang digunakan dalam skripsi. Sedangkan jika kamu menggunakan format MLA atau Chicago, maka footnote harus ditulis dengan gaya penulisan yang berbeda.

4. Sertakan Sumber Informasi

Jika kamu menggunakan kutipan atau informasi dari sumber lain, maka kamu harus menyertakan sumber informasi tersebut dalam footnote. Kamu harus menuliskan nama penulis, judul buku, dan tahun terbit. Jika kamu menggunakan informasi dari internet, maka kamu harus menuliskan nama website, alamat website, dan tanggal akses.

5. Sertakan Komentar Tambahan

Selain menyertakan sumber informasi, kamu juga dapat menyertakan komentar tambahan dalam footnote. Komentar tambahan ini dapat berupa penjelasan singkat tentang informasi yang kamu gunakan atau komentar yang berkaitan dengan topik yang sedang kamu bahas. Namun, pastikan komentar tambahan tersebut tidak berlebihan dan tidak menyimpang dari topik utama.

6. Gunakan Tanda Baca yang Benar

Jangan lupa untuk menggunakan tanda baca yang benar dalam menulis footnote. Tanda baca yang benar akan membuat footnote lebih mudah dibaca dan dipahami. Jika kamu menggunakan format APA, maka kamu harus menggunakan tanda baca gaya APA. Sedangkan jika kamu menggunakan format MLA atau Chicago, maka kamu harus menggunakan tanda baca gaya MLA atau Chicago.

7. Gunakan Kata Kerja Aktif

Selain menggunakan tanda baca yang benar, kamu juga harus menggunakan kata kerja aktif dalam menulis footnote. Kata kerja aktif akan membuat footnote lebih mudah dipahami dan lebih singkat. Jika kamu menggunakan kata kerja pasif, maka footnote akan menjadi lebih panjang dan lebih sulit dipahami.

8. Jangan Lupa Menulis Nama Penulis

Jika kamu menggunakan kutipan atau informasi dari sumber lain, maka kamu harus menuliskan nama penulis di akhir footnote. Nama penulis harus ditulis dengan tepat agar mudah dikenali. Jika kamu menggunakan format APA, maka nama penulis harus ditulis dengan gaya APA. Sedangkan jika kamu menggunakan format MLA atau Chicago, maka nama penulis harus ditulis dengan gaya MLA atau Chicago.

9. Jangan Lupa Menulis Tahun Terbit

Sumber: Kompasiana.com

Selain menuliskan nama penulis, kamu juga harus menuliskan tahun terbit di akhir footnote. Tahun terbit harus ditulis dengan tepat agar mudah dikenali. Jika kamu menggunakan format APA, maka tahun terbit harus ditulis dengan gaya APA. Sedangkan jika kamu menggunakan format MLA atau Chicago, maka tahun terbit harus ditulis dengan gaya MLA atau Chicago.

10. Jangan Lupa Menulis Nomor Halaman

Jika kamu menggunakan kutipan atau informasi dari buku, maka kamu harus menuliskan nomor halaman di akhir footnote. Nomor halaman harus ditulis dengan tepat agar mudah dikenali. Jika kamu menggunakan format APA, maka nomor halaman harus ditulis dengan gaya APA. Sedangkan jika kamu menggunakan format MLA atau Chicago, maka nomor halaman harus ditulis dengan gaya MLA atau Chicago.

Itulah panduan lengkap tentang cara menulis footnote dalam skripsi yang harus kamu ketahui. Jika kamu mengikuti panduan ini dengan benar, maka kamu akan dapat menulis footnote dalam skripsi dengan baik dan benar. Selamat mencoba!

Dengan mengetahui cara menulis footnote dalam skripsi, kamu akan lebih mudah menyusun skripsi dengan baik dan benar. Selain itu, kamu juga akan lebih mudah mengutip sumber-sumber yang berkaitan dengan skripsi yang sedang kamu tulis. Dengan demikian, kamu akan lebih mudah untuk membuat skripsi yang berkualitas dan menarik. Jadi, jangan lupa untuk mempelajari cara menulis footnote dalam skripsi agar skripsi yang kamu tulis lebih baik dan berkualitas.

Baca juga: Langkah-Langkah Downgrade iOS 16 ke iOS 15

Vivian Ningrum

Recent Posts

9 Lagu Terbaik Billie Eilish, Ada Ocean Eyes!

Billie Eilish adalah salah satu penyanyi dan penulis lagu yang paling terkenal saat ini. Lahir…

1 minggu ago

6 Film Terbaik Dakota Fanning, Ada War Of The Worlds!

Dakota Fanning adalah salah satu aktris paling berbakat di Hollywood, yang telah memikat penonton sejak…

2 minggu ago

4 Cara Mengobati Bisul di Pantat, Hindari Kebiasaan Buruk!

Bisul di pantat memang bisa mengganggu aktivitas sehari-hari, terutama saat duduk. Penyakit kulit ini disebabkan…

2 minggu ago

Film Terbaik Joaquin Phoenix, Ada Joker!

Joaquin Phoenix, aktor berbakat yang dikenal karena kemampuannya untuk menjiwai peran-peran kompleks, telah berhasil mencuri…

3 minggu ago

10 Film Semi Genre Komedi Terbaik, Ada Friends with Benefits!

Film semi genre komedi memang memiliki daya tarik tersendiri. Kombinasi antara humor yang mengundang tawa…

3 minggu ago

10 Film Leonardo DiCaprio Terbaik, Ada Don’t Look Up!

Leonardo DiCaprio adalah salah satu aktor Hollywood paling dikenal dan dihormati di dunia. Kariernya yang…

3 minggu ago