7 Penyakit Berbahaya Bisa Menyerang Kucing!
Penyakit Berbahaya Yang Menyerang Kucing
Kucing merupakan salah satu hewan peliharaan yang paling banyak dipelihara oleh orang-orang. Bahkan, tak sedikit orang yang menganggap kucing sebagai salah satu dari anggota keluarganya. Sama halnya dengan manusia, kucing juga tentunya tidak jarang terserang penyakit yang mengganggu aktivitasnya. Bahkan, beberapa dari penyakit tersebut merupakan penyakit berbahaya bisa menyerang kucing yang berpotensi menyebabkan kematian bagi si kucing.
Oleh karena itu, sangat diperlukan kewaspadaan dan pengetahuan tentang penyakit berbahaya yang bisa menyerang kucing. Berikut ini adalah beberapa diantaranya!
1. Penyakit ginjal
Penyakit ginjal merupakan salah satu penyakit yang mengancam kucing dengan umur di atas tujuh tahun. Penyakit ini biasanya ditemukan pada ras kucing bulu panjang seperti persia atau anggora.
Gagal ginjal bisa saja terjadi ketika kucing menelan zat beracun seperti pestisida atau bahan kimia lainnya. Adapun gejala yang muncul meliputi bulu kering, penurunan berat badan, air liur keluar banyak, sering haus, dan sering buang air besar.
2. Feline Immunodeficiency Virus (FIV)
FIV merupakan salah satu penyakit yang disebabkan oleh virus, sangat berkaitan dengan penyakit HIV yang menyerang manusia. Penyakit ini bisa menyebar lewat luka gigitan, kekebalan tubuh kucing akan terserang ketika virusnya masuk aliran darah.
Virus ini dikelompokkan sebagai virus lambat yang membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk melemahkan sistem kekebalan tubuh. Gejala dari penyakit ini adalah penurunan berat badan, bulu kering, penyakit kulit, serta diare.
3. Diabetes
Diabetes adalah penyakit yang seringkali menyerang kucing obesitas atau kucing yang memiliki kelebihan berat badan. Seringnya buang air kecil, sering merasa haus, penurunan berat badan, hingga muntah-muntah merupakan gejala dari penyakit diabetes pada kucing.
Tes urine serta darah diperlukan untuk mengetahui apakah kucingmu memiliki kadar glukosa yang mengarah pada diabetes atau tidak. Untuk penanganannya, kamu bisa menjalankan program diet tinggi protein dan rendah karbohidrat.
4. Leukemia
Leukemia atau kanker sel darah putih menyebar melalui virus yang ada dalam air liur maupun urine. Kucing yang bersentuhan dengan kucing lain yang terinfeksi penyakit ini memiliki resiko sangat besar untuk tertular.
Penyakit ini bisa menular ketika mereka menggunakan piring makan yang sama, berkelahi, atau bahkan dari plasenta induknya. Gejala yang bisa terjadi meliputi diare, penyakit kulit, infeksi kandung kemih, hingga infertilitas.
5. Rabies
Rabies merupakan sebuah penyakit yang seringkali menyerang kucing maupun anjing, bisa menular melalui air liur. Virus penyebab penyakit ini menyerang bagian saraf dan otak kucing, tentu saja bisa menyebabkan akibat yang fatal.
Adapun ciri-ciri kucing rabies adalah penurunan berat badan, hiperaktif, agresif, kejang otot, hingga berair liur.
6. Feline Infectious Peritonitis
Feline Infectious Peritonitis adalah penyakit yang biasa menyerang kucing dengan usia di bawah dua tahun dan bisa berakibat fatal. Virus ini bisa menyebar melalui feses atau kotoran besar kucing.
Ada dua bentuk yaitu basah dan kering, bentuk basahnya mengakibatkan penumpukan zat di perut dan masalah pada pernapasan. Sedangkaan bentuk keringnya mengakibatkan lesi inflamasi atau piogranumola pada seluruh tubuh.
7. Cacing jantung
Penyakit ini merupakan penyakit berbahaya yang menginfeksi jantung serta paru-paru kucing. Penyakit ini tergolong cukup sulit untuk dideteksi dan disebarkan oleh nyamuk, bahkan belum ada obat untuk mengobati penyakit ini.
Adapun gejala yang dihasilkan meliputi muntaj, penurunan berat badan, kejang, pingsan, hingga kematian.
Baca Juga : Tanda – tanda Kucing Mau Melahirkan
Itulah beberapa penyakit berbahaya pada kucing yang bisa kami sampaikan pada kesempatan kali ini.
Mungkin masih ada penyakit berbahaya lain yang tidak kami sebutkan. Oleh karena itu, periksakanlah ke dokter jika kucingmu memiliki gejala-gejala tertentu yang tidak normal!
